Kemarin aku periksa mata ke dokter dan alhamdulillah ya ukuran minus mata kana bertambah banyak *tear*. Mau ngga mau mesti ganti lensa lagi nih. Nunggu ASKES males ngurusnya, ya sudah ambil jalan pintas. Beli frame yang murah, terus ke opti minta pasangin lensa yang paling murah juga *hihi*, nanti kalau ada duit lebih baru deh frame yang lama diganti lensanya, swkalian lensa yang bagus a.k.a mahalan dikit lah.
Yang namanya ganti kacamata berarti juga mesti penyesuaian lagi sama matanya. Alhasil, dengan sedikit kleyengan *bukan layangan* ku pakai deh tu kacamata. Senangnya penglihatan tambah lebih terang, tapj nelangsa juga, serasa dah tua banget penghilatan mengabur begini *hikshiks*.
Oh iya, waktu periksa kemarin aku sempat ngobrol dengan dokternya, dan aku baru tau ternyata efek dari tambah ukuran minus itu selain sering pusing juga badan cepat lelah dan sering ngantuk karena matanya lelah. Pantesan saja akhir-akhir ini aku kalau udah tidur susah banget meleknya. Sempet bingung sama rutinitas tidur yang ngga ada puas-puasnya, apa cacingan ya aku pikir *hahaha*, eh ternyata gara-gara masalah mata ini.
Kejutan selanjutnya waktu keluar dari ruangan dokter. Begitu berhadapan dengan petugas administrasinya ternyata biaya konsultasi dah naik jadi Rp. 100.000., buset dah, tapi ikhlas aja sih. Nah waktu nebus resep eh dapat shock therapy lagi. Obatnya dua macam, tetes sama tablef. Yang tablet sengaja aku minta setengah resep dengan harapan ongkosnya lebih murah. Eh ngga taunya total tu obat Rp. 98.000, kurang 2rb lagi cepek. Sehat itu mahal ya ternyata hiks hiks. Yah, yang penting sehat lah.
2 komentar:
sama nih ... sama-sama penderita minus ... lama juga belum ganti rasanya dah lewat 2 tahun ...
Iya nih. Akibat radiasi gadget,tp apa daya,diri ini enggan berpisah dengan benda kesayangan itu hahaha
Posting Komentar